Jumat, 11 September 2009

9/12 Liputan6 - Aktual Tajam dan Terpercaya: RSS 0.92

Please add updates@feedmyinbox.com to your address book to make sure you receive these messages in the future.
Liputan6 - Aktual Tajam dan Terpercaya: RSS 0.92 Feed My Inbox

Amy Atmanto, Jadi Reporter Sebelum Merancang Kebaya
September 11, 2009 at 9:39 pm

Liputan6.com, Jakarta: Menggeluti dunia fashion bukanlah hal baru untuk seorang Amy Atmanto. Dirinya sudah mengenal kain sejak usia 13 tahun. Namun, tak banyak yang tahu, perancang kebaya ini pernah menjadi reporter. "Sebelum terjun ke dunia ini (fashion), aku tuh kerja di media televisi," celetuknya ketika ditemui di sela-sela sesi wawancara di studio Liputan 6 SCTV, Jumat (11/9).

Wanita yang memiliki beberapa line fashion ini bahkan bersedia jika diminta kembali meliput, seperti dulu Ia kerjakan. "Aku mau deh kalau wawancara orang, kaya dulu. Jadi kangen," lanjut Amy. Bahkan, perancang busana pernikahan Yeni Wahid ini mau meliput tanpa dibayar. Itu dilakukan hanya untuk memuaskan hasrat menulis dan hobi ngobrolnya saja.

Selain pernah menjadi reporter, Amy yang sudah lima tahun terjun ke dunia fashion juga pernah menjadi petugas hubungan masyarakat di sebuah rumah produksi. Ia malah sering dianggap sebagai artis ketimbang humasnya. Kepada Liputan6.com, Amy menjelaskan kalau dirinya lelah bekerja kantoran. "Aku repot ngurusin keluarga. Makanya iseng, balik lagi ke hobi lama. Yah sudah, jadilah aku buka butik dan desain busana," ungkapnya.

Amy Atmanto dikenal sebagai perancang kebaya. Namun Ia memiliki beberapa line fashion, seperti Rumah Royal Sulam untuk kebaya dan Royal Kaftan bagi peminat busana Muslim. Ada juga butik Victoria Couture untuk busana pesta siap pakai. Amy tak hanya bergelut sebagai desainer, wanita yang pernah merancang kebaya Miss Universe pada 2007 silam ini juga menggarap rumah didik untuk perempuan dari kalangan miskin. Cerita dedikasi Amy bagi kaum Hawa dapat disimak di Liputan 6 Siang akhir pekan.(LUC)


Dephub: Sarana Angkutan Pemudik Telah Siap
September 11, 2009 at 9:39 pm

Liputan6.com, Jakarta: Departemen Perhubungan memastikan sarana angkutan umum telah siap mengangkut seluruh pemudik Lebaran baik berupa bus, kereta api, kapal laut, serta pesawat terbang. Demikian dikatakan Menteri Perhubungan Jusman Syafi'i Djamal di Jakarta, Jumat (11/9).

Ketersediaan angkutan Lebarantahun ini mencapai 36,5 juta tempat duduk. Pemudik yang menggunakan angkutan umum sekitar 16,5 juta. Sedangkan 11 juta lainnya menggunakan mobil pribadi serta sepeda motor. Jumlah pemudik diperkirakan mencapai 27,5 juta orang.(BOG)


Pelni Siap Layani Pemudik
September 11, 2009 at 9:39 pm

Liputan6.com, Jakarta: PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) menyatakan kesiapannya melayani pemudik yang memalui jalur laut. Namun, tahun ini PT Pelni tidak akan menambah armada kapal tapi mengalihkan rute pelaynan. Daerah-daerah yang padat penumpang seperti Sampit ditambah rutenya. Demikian disampaikan Asep Suparman, Direktur Usaha PT Pelni.

Diperkirakan lonjakan penumpang Lebaran tahun ini mengalami kenaikan hingga 10 persen dibanding tahun lalu. Sementara itu, mulai 15 September PT Pelni membuka rute baru untuk keberangkatan dari Jakarta ke Semarang dan Jakarta menuju Surabaya.(BOG)


Puluhan Imigran Gerap Asal Afghanistan Ditangkap
September 11, 2009 at 9:39 pm

Liputan6.com, Mataram: Sebanyak 57 imigran gelap asal Afghanistan ditangkap aparat TNI Angkatan Laut dari Pangkalan AL Mataram, Nusa Tenggara Barat. Mereka tertangkap patroli di titik dua mil sebelah utara Pulau Patagan, Sumbawa. Demikian disampaiakan Kolonel Nanang Eko Irmardianto, Komandan Pangkalan Mataram.

Saat ditangkap, mereka menggunakan kapal nelayan yang disewa dari warga di Lombok Timur. Imigran yang semuanya laki-laki ini tidak dilengkapi surat-surat dokumen perjalanan, seperti paspor maupun visa ke negara tujuan. Rencanaya, imigran ini transit di NTB dan selanjutnya berlayar ke Australia, negara yang menjadi tujuan akhir mereka.

TNI AL juga menangkap tiga anak buah kapal dan nahkoda yang mengangkut para imigran Afghanistan tersebut. Diduga kuat kapal serta nahkoda yang digunakan adalah jaringan pengirim imigran gelap asal Afghanistan yang sering tertangkap di wilayah ini. Para imigran gelap ini akan didata dan selanjutnya serahkan ke imigrasi NTB untuk proses lebih lanjut.(BOG)


SCTV Berikan Santunan untuk Anak Tak Mampu
September 11, 2009 at 9:39 pm



Ratusan Buruh Ditipu Agen Penyalur
September 11, 2009 at 4:57 pm

Liputan6.com, Palembang: Ratusan buruh asal Brebes, Jawa Tengah, ditipu agen tempat mereka bekerja. Pekerja yang mengais rejeki sebagai penggali tanah dan penimbun kabel di Banda Aceh ini ditinggal begitu saja oleh penyalur yang kabur membawa upah hasil kerja buruh.

Para buruh juga sempat terdampar di Palembang, Sumatra Selatan, selama beberapa pekan. Mereka lantas meminta bantuan dinas sosial setempat untuk dipulangkan ke kampung halaman. Walau kini sudah kembali ke Brebes, mereka tetap dirugikan karena tidak membawa uang hasil kerja.(OMI/YUS)


DPR Tetapkan Tujuh Anggota BPK Baru
September 11, 2009 at 4:57 pm

Liputan6.com, Jakarta: Akhirnya, Jumat (11/9), sekitar pukul 23.10 WIB, Komisi XI DPR menetapkan tujuh anggota BPK periode 2009-2014 dengan mekanisme voting. Ketujuh anggota baru tersebut adalah:

   1. Hasan Bisri (44 Suara)
   2. Hadi Purnomo (43 Suara)
   3. Rizal Djalil (32 Suara)
   4. Gunawan Sidauruk (32 Suara)
   5. Moermahadi Soeja Djanegara (30 Suara)
   6. Taufiqurahman Ruki (27 Suara)
   7. Dharma Bhakti (26 Suara)

Ketujuh orang itu menggantikan anggota BPK lama yang habis masa jabatannya pada 19 Oktober 2009. (YUS)



Lawan Lazio, Juve Minus Del Piero
September 11, 2009 at 4:57 pm

Liputan6.com, Turin: Sepanjang musim ini Alessandro Del Piero belum sekalipun memperkuat Juventus, meski sempat dikabarkan sudah berangsur pulih dari cedera (Baca: Del Piero Siap untuk Roma). Untuk partai kontra Lazio akhir pekan ini Ciro Ferrara, pelatih Juve, kembali optimistis akan kondisi sang il capitano.

Akan tetapi, kenyataannya Del Piero belum pulih benar. Penyerang gaek itu tidak disertakan Ferrara ke dalam skuad yang akan bertempur di Stadio Olimpico, Roma, menghadapi Lazio, Sabtu (12/9). Keputusan diambil karena kondisi paha kirinya masih mengalami nyeri.

Kubu Bianconeri tidak ingin berjudi menurunkan Del Piero. Selain itu Juve juga memprioritaskan Del Piero untuk partai pembuka panyisihan grup Liga Champions menghadapi Bordeaux pada Selasa, 15 September.

Cederanya Del Piero membawa berkah tersendiri buat David Trezeguet. Striker asal Prancis yang musim panas tahun depan bakal hengkang kemungkinan akan diberi kesempatan berduet dengan Amauri. Keputusan tersebut didasarkan pada kondisi Vincenzo Iaquinta yang semestinya diistirahatkan setelah memperkuat Italia untuk kualifikasi Piala Dunia.

Berikut skuad yang dibawa Ferrara untuk partai di Stadio Olimpico, Sabtu (12/9): Gianluigi Buffon, Antonio Chimenti, Alex Manninger; Martin Caceres, Giorgio Chiellini, Fabio Cannavaro, Fabio Grosso, Nicola Legrottaglie, Cristian Molinaro; Paolo De Ceglie, Felipe Melo, Claudio Marchisio, Mauro Camoranesi, Christian Poulsen, Sebastian Giovinco, Diego, Tiago Mendes; Vincenzo Iaquinta, Amauri, David Trezeguet.


Busana Muslim Nusantara ala Amy Atmanto
September 11, 2009 at 4:57 pm

Liputan6.com, Jakarta: Tren yang mengedepankan corak budaya Indonesia sudah menjadi bagian dari karya para desainer di Tanah Air, termasuk Amy Atmanto. Bahkan, wanita yang terkenal dengan rancangan payetnya ini menciptakan busana muslim yang dipadukan dengan busana khas sejumlah daerah.

Menurut Amy yang pernah merancang kebaya untuk Miss Universe pada 2007 silam ini, dirinya selalu memberi sentuhan Indonesia dalam karyanya. Selain untuk memperkenalkan corak daerah ke mata dunia, keindahan Nusantara harus dipertahankan sebagai identitas bangsa. Demikian penjelasan Amy yang ditemui ketika berkunjung ke Studio Liputan 6 SCTV, Jumat (11/9).

Terkait karya busana muslim tahun ini, Amy lebih menitikberatkan pada bordir Tasikmalaya, Jawa Barat. "Tentunya, saya memakai yang high quality," ungkapnya. Corak lainnya, terlihat dari busana pemilik butik busana muslim Royal Kaftan ini yang bercorak bunga anggrek asli Indonesia. Lebih lengkap, Amy akan memamerkan beberapa busana muslimnya dalam tayangan Liputan 6 Siang akhir pekan.(AND)


Kedubes AS di Manila Didemo
September 11, 2009 at 4:57 pm

Liputan6.com, Manila: Unjuk rasa mahasiswa Filipina yang berlangsung di Ibu Kota Manila berakhir ricuh, Jumat (11/9), akibat sejumlah pengunjuk rasa bertindak anarkis. Awalnya unjuk rasa berjalan damai. Sambil membawa spanduk, mereka berjalan kaki menuju Kedutaan Besar Amerika Serikat. Aksi ini mereka lakukan sebagai protes terhadap kehadiran militer AS di negara itu selama ini.

Suasana mulai memanas saat massa berusaha menerobos masuk ke dalam Kedubes AS. Para demonstran pun mulai bertindak anarkis sehingga aksi saling dorong dan bentrok tidak terbendung lagi. Kendati demikian, tidak ada korban akibat bentrokan tersebut. Para mahasiswa pun akhirnya memilih mundur.

Unjuk rasa ini dilakukan bertepatan pada peringatan tragedi 11 September 2001 di AS. Menyusul tragedi itu, Washington gencar memerangi terorisme di berbagai penjuru dunia, termasuk di Filipina yang tak jarang menimbulkan kemarahan warga. Selengkapnya saksikan video berita ini.(ADO/AND)


Korban Gempa Dapat 50 Rumah Darurat
September 11, 2009 at 12:18 pm

Liputan6.com, Tasikmalaya: Korban gempa di Tasikmalaya, Jawa Barat, kini bisa sedikit tersenyum. Pasalnya, salah satu lembaga kemanusiaan nasional tengah menyiapkan 50 rumah darurat bagi 50 kepala keluarga yang rumahnya roboh diguncang gempa. Demikian laporan tim SCTV, Jumat (11/9).

Rumah darurat berdindingkan terpal itu diharapkan dapat dijadikan tempat tinggal sementara sebelum rumah mereka dibangun kembali. Rumah darurat tersebut berukuran 5x8 meter, memiliki kamar tidur, dapur, dan ruang tamu. Rencananya, rumah darurat itu akan dibangun di beberapa wilayah berbeda. Warga yang mendapat rumah darurat diharapkan dapat mandiri. Selengkapnya, simak video berita ini.(UPI/AND)


Tuntut Dinikahi, Nyawa pun Melayang
September 11, 2009 at 12:18 pm

Liputan6.com, Garut: Kawasan kaki gunung Telaga Bodas, Wanaraja, Garut, Jawa Barat, senantiasa selalu damai dan bersahaja. Namun, belum lama ini ada yang mengusik kawasan hingga menarik perhatian banyak orang. Ini terjadi saat polisi tengah menggali satu titik di salah satu sudut kaki gunung.

Penggalian itupun berdasarkan penuturan tiga pria yang diduga kuat terkait kasus pembunuhan. Tak ayal, belum satu jam menggali, pemandangan mengejutkan terpampang di hadapan puluhan pasang mata. Sesosok jasad manusia, terkubur di kedalaman kurang dari satu meter.

Mendapati jasad itu, tim forensik Rumah Sakit Bhayangkara Sartika Asih Kepolisian Daerah Jawa Barat pun langsung bekerja ekstra untuk mencari identitas jasad tersebut. Menurut Kepala Kepolisian Resor Garut Ajun Komisaris Besar Polisi Rusdi Hartono, langkah itu dilakukan untuk memperjelas keterkaitan korban dengan tiga pria yang lebih dulu ditangkap polisi.

Sebuah tali plastik yang masih melilit di leher korban pun semakin menguatkan dugaan polisi jika jasad itu adalah korban pembunuhan. Tak berselang lama, sebuah titik terang juga didapat. Identitas mayat yang selama ini menjadi misteri akhirnya terkuak. Hasil identifikasi diketahui jika jenazah tersebut bernama Siwi Sugandhini, 46 tahun, karyawati sebuah anak perusahaan badan usaha milik negara.

Berdasarkan penjelasan pihak keluarga, Siwi dilaporkan hilang sejak 4 Juli lalu dan itu pun menjadi kontak terakhir Siwi dengan pihak keluarga. Saat itu ia mengabarkan tengah berada di sebuah hotel di kawasan Cileunyi, Bandung, Jabar.

Sementara itu, tim forensik pun terus berusaha keras untuk mengungkap penyebab kematian korban. Hasilnya, penelusuran polisi mengarah pada Epih, pria yang dikenali sebagai petugas hotel. Saat itu, polisi pun langsung meringkus Epih. Dan untuk membuktikan pengakuan Epih Lasofia, aparat Polres Garut langsung menggelar analisis dan evaluasi.

Ternyata, dalam menjalankan aksinya, Epih dibantu oleh dua rekannya, yaitu Ayut Saepudin dan Ade Maman. Keduanya pun dengan cepat berhasil diringkus. Bahkan, Ayut dan Ade juga kompak menunjuk Epih Lasofia sebagai otak tindakan keji itu. Selain itu, dari penuturan keduanya polisi membongkar kuburan korban di kaki gunung.

Merasa terdesak, Epih pun tidak membantah keterangan yang ada. ia mengaku tindakannya tak semata urusan utang kepada korban. Tapi lebih dari itu, yaitu korban kerap mendesak tersangka untuk dinikahi dengan kompensasi utangnya lunas.

Hasil penyidikan lanjutan polisi juga menemukan bahwa para tersangka telah lama merencanakan upaya pembunuhan. Ketiga tersangka kini dijerat pasal pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman 20 tahun hingga seumur hidup.

Kini, jauh dari kaki gunung, di Kampung Babakan Cikacang dan Babakan Mulya, Desa Sindanggalih, keluarga kedua tersangka harus turut menanggung malu akibat tindakan mereka. Seperti yang dialami Nur, istri tersangka Ayut. Kondisi tak jauh berbeda juga tercermin dari keluarga Ade. Hanya kata maaf yang mampu terucap dari mulut Ade pada sang ibu. (UPI/YUS)


Cukup Satu SMS Center Angkutan Lebaran
September 11, 2009 at 12:18 pm

Liputan6.com, Jakarta: Plt. Menko Perekonomian, Sri Mulyani meminta agar Departemen Komunikasi dan Informatika menyediakan satu nomor SMS center untuk menampung keluhan masyarakat selama angkutan Lebaran digelar. "Saya minta cukup satu nomor SMS center saja agar masyarakat tidak bingung untuk menyampaikan keluhan, laporan, atau lainnya terkait angkutan Lebaran," katanya saat memimpin Rakor Akhir Angkutan Lebaran Terpadu 2009 yang dihadiri pihak-pihak terkait di Jakarta, Jumat (11/9).

Ia melanjutkan, satu nomor SMS terpadu ini sifatnya adalah menampung segala macam laporan dari masyarakat dan substansinya bisa segera ditindaklanjuti oleh pihak terkait. "Selama ini kan Posko Angkutan Lebaran Terpadu di Dephub juga ada nomornya, di polisi juga ada. Ini yang membingungkan," katanya seperti dikutip ANTARA.

Oleh karena itu, kata Sri, pihaknya meminta agar cukup satu nomor saja dan dalam satu atau dua hari ini harus disampaikan ke publik. Sri menekankan bahwa penyelenggaraan angkutan Lebaran tahun ini diharapkan jauh lebih baik dari tahun lalu, minimal pada tiga pilar harapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terpenuhi yakni pilar keamanan, keselamatan dan kenyamanan.

Pemerintah secara umum menyatakan kesiapannya untuk menyelenggarakan angkutan Lebaran tahun ini, baik menyangkut kesiapan sarana dan prasara angkutan, kebutuhan sembako, bahan bakar, dan pengamanan demi kenyamanan pemudik. "Secara umum, kesimpulan pada rakor pemerintah sudah siap," ujar Sri.(AND)


Bangkai Pesawat Nomad Berhasil Dievakuasi
September 11, 2009 at 12:18 pm

Liputan6.com, Tarakan: Bangkai pesawat Nomad yang jatuh Senin (7/9) lalu berhasil dipindahkan tim penerbangan TNI Angkatan Laut dari lokasi kejadian di pertambakan Sekatak Bengara, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Timur, Jumat (11/9) petang. Untuk memudahkan proses evakuasi bangkai pesawat, tim memindahkan satu per satu potongan pewasat. Proses pemindahan dimulai dengan mengurai badan dan mesin pesawat.

Bagian badan pesawat dan mesin yang sudah diurai selanjutnya ditumpuk di pinggir tambak untuk kemudian diangkut ke Bandar Udara Tarakan dengan menggunakan kapal pendarat. Kecelakaan pesawat Nomadmenewaskan lima orang yang seluruhnya warga sipil yang menumpang pesawat militer itu. Empat korban luka-luka saat ini masih dirawat di Rumah Sakit TNI AL Tarakan. Selengkapnya saksikan video berita ini.(ADO/YUS)


Warga Kolaka Tuntut Bagi Hasil Lahan Perkebunan
September 11, 2009 at 12:18 pm

Liputan6.com, Kolaka: Unjuk rasa ratusan warga Kecamatan Tanggetada, Kolaka, Sulawesi Tenggara, di depan kantor Bupati Kolaka, Jumat (11/9) siang berakhir ricuh. Bahkan aksi saling dorong antara warga pemilik lahan dan aparat kepolisian tak bisa dihindari. Sebab, massa yang memaksa bertemu Bupati Kolaka, Buhari Matta dihadang aparat kepolisian.

Para pengunjuk rasa meminta bupati segera turun tangan menyelesaikan persengketaan dengan PT Damai Jaya Lestari. Pasalnya, sudah lebih dari setahun lahan pertanian mereka yang digunakan perusahaan perkebunan sawit asal Medan itu belum juga diberikan ganti rugi. Padahal, perkebunan kelapa sawit itu sudah dua kali panen.

Warga juga menuding PT Damai Jaya Lestari telah menebang tanaman kakao milik warga yang lahannya justru tidak digunakan untuk perkebunan kelapa sawit. Sebelumnya, sesuai kontrak yang disepakati antara warga dan PT Damai Jaya Lestari, dalam setiap kali panen kelapa sawit, warga selaku pemilik lahan mendapat 40 persen. Sedangkan PT Damai Jaya Lestari selaku pengelola perkebunan mendapat 60 persen.

Hingga berakhirnya unjuk rasa, Bupati Kolaka masih enggan menemui pendemo. Bahkan bupati juga tak menugaskan satu orang pun bawahannya untuk berdialog dengan pengunjuk rasa. Selain warga, dalam unjuk rasa itu juga bergabung puluhan karyawan perkebunan kelapa sawit. Selengkapnya, simak video berita ini.(UPI/AND)


Cuaca Buruk Tunda Pendaratan Discovery
September 11, 2009 at 2:58 am

Liputan6.com, Cape Canaveral: National Aeronautics and Space Administration (NASA) menunda kepulangan pesawat ulang-alik Discovery hingga Jumat (11/9) waktu setempat. Penundaan dilakukan lantaran cuaca buruk di lokasi pendaratan di Florida, Amerika Serikat (AS). Demikian dikatakan pejabat NASA sehari sebelumnya.

Seperti diwartakan Reuters, direktur penerbangan telah dua kali berusaha membawa pulang Discovery dari misi memasok Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) selama 13 hari. Kendati demikian, upaya tersebut terhalang oleh hujan dan angin dingin di Kennedy Space Center, Pulau Merritt, Brevard, Florida, Amerika Serikat. Padahal awalnya, Discovery dijadwalkan bertolak dari ISS sejak Selasa[baca: Discovery Bertolak Pulang].

Jadwal ulang pendaratan diatur menjadi Jumat, 21.48 waktu GMT atau 12 September pukul 04.48 WIB. Sedangkan waktu pendaratan cadangannya adalah 23.23 waktu GMT atau 12 September pukul 06.23 WIB. Selain itu, NASA juga akan membuka lokasi pendaratan cadangan di Pangkalan Angkatan Udara Edwards di California, AS.

Sebelumnya pada Kamis, kru pesawat harus mengubah orbit kapal menjauhi puing-puing ruang angkasa yang tidak dikenali. Kendati demikian, NASA memperkirakan bahwa puing-puing itu berasal dari pesawat ulang-alik atau stasiun ruang angkasa pada Sabtu silam selama misi perjalanan luar angkasa terakhir dari tiga awak Discovery.

Selama sembilan hari Discovery berlabuh di ISS, dua potong puing orbital lainnya sempat mengakibatkan para teknisi kewalahan saat mempersiapkan pengelakan dari manuver tersebut. Kendati demikian, belakangan upaya tersebut dipastikan sia-sia. Pasalnya, akhirnya puing-puing itu berhasil diidentifikasi sebagai bagian dari motor roket Eropa dan fragmen satelit cuaca usang Cina yang dihancurkan pada Januari 2007 pada masa pengecaman uji coba senjata secara luas.

Discovery melesat semenit sebelum tengah malam pada 28 Agustus. Pesawat ini membawa lebih dari 7,5 ton makanan, peralatan laboratorium, percobaan ilmiah, suku cadang, treadmill hingga tempat tidur baru kru stasiun ruang angkasa yang bernilai US$ 100 miliar dan merupakan proyek dari 16 negara. Setelah lebih dari satu dekade dibangun, ISS kini hampir selesai.

Saat Discovery siap kembali ke Bumi, sebuah kapal kargo Jepang justru lepas landas dalam debut penerbangannya ke stasiun ruang angkasa.
 H-2 Transfer Vehicle (HTV) meluncur dari Pusat Antariksa Tanegashima di selatan Jepang, di atas roket H-2B. Peluncuran yang disiarkan NASA melalui televisi ini menandai tonggak utama industri antariksa Jepang dan merupakan kunci sumber daya untuk program stasiun angkasa luar yang akan segera kehilangan kapasitas kargo pesawat ulang-alik AS yang cukup besar.

Armada pesawat sedang diistirahatkan demi pertimbangan keamanan dan biaya operasi yang cukup tinggi setelah enam misi lagi ke stasiun ruang angkasa. Pesawat bernilai US$ 680 juta atau Rp 6,7 juta itu diperkirakan mencapai stasiun ruang angkasa pada 17 September mendatang. HTV juga telah dibekali dengan lebih dari tiga ton makanan, peralatan, persediaan dan eksperimen, termasuk dua alat pemantau Bumi yang akan membantu melacak perubahan iklim.(DIO)


Puasa, Adly Fairuz Jarang Ketemu Shireen Sungkar
September 11, 2009 at 2:58 am

Liputan6.com, Jakarta: Selama bulan suci ini, pemain sinetron Adly Fairuz bertekad menjalani ibadah puasanya dengan sempurna. Untuk itu Adly bahkan rela mengurangi intensitas pertemuan dengan kekasihnya, Shireen Sungkar.

"Bulan puasa ini gua jarang ketemu sama Shireen, karena dia ada nyanyi, sinetron juga. Gua juga sama-sama The Adlys," ungkap Adly dalam tayangan Hot Shot SCTV, Jumat (11/9).

Menurut pemeran Aldo di sinetron Cinta Fitri ini, gaya pacarannya dengan Shireen tak pernah macam-macam. Itu sebabnya tak ada yang berbeda baik di bulan puasa maupun hari biasa. Walau berada di satu lokasi syuting, Adly dan Shireen lebih sering mengobrol soal topik puasa dan Lebaran, seperti buka puasa bersama atau rencana mudik Adly ke Bandung, Jawa Barat. Simak cerita Adly selengkapnya dalam video berikut.(LUC)


Ganti Rugi Tak Dibayar, Warga Minta Bantuan Bupati
September 11, 2009 at 2:58 am

Liputan6,com, Kolaka: Ratusan warga pemilik lahan di perkebunan kelapa sawit berunjuk rasa di depan kantor Bupati Kolaka, Sulawesi Tenggara, Jumat (11/9). Warga meminta bupati turun tangan dalam kasus ganti rugi lahan pertanian. Massa yang memaksa bertemu bupati dihadang petugas kepolisian. Akibatnya saling dorong pun tak terhindarkan.

Unjuk rasa ini dipicu oleh penggunaan lahan pertanian oleh PT Damai Jaya Lestari. Warga tak mendapat ganti rugi meski sudah ada kontrak yang disepakati. Para pengunjuk rasa meminta bupati turun tangan sebab kasus ini sudah berjalan setahun lebih. Warga juga protes karena pihak perusahaan menebang tanaman kakao milik warga.

Sampai pendemo bubar tidak ada dialog dengan bupati ataupun perwakilannya. Selengkapnya simak di video berita ini.(TES/DIO)
 


Kereta Kuno Ambarawa, Pilihan Wisata Hari Raya
September 11, 2009 at 2:58 am

Liputan6.com, Ambarawa: Sejumlah alat berat disiapkan di areal Museum Kereta Api Ambarawa, Jawa Tengah (Jateng). Petugas berkutat 15 jam untuk mengangkat loko uap dan gerbong kereta api kuno berbahan bakar kayu buatan tahun 1927 ini. Meski alat serba terbatas dan harus menempuh perjalanan selama tiga jam, akhirnya loko uap dan dua gerbong kayu klasik ini sampai juga di Kota Solo, Jateng.

Memboyong kereta ke kota ini adalah gagasan untuk wahana baru wisata kota di hari raya Idul Fitri. Tiga hari menjelang Lebaran, kereta uap kuno akan mulai beroperasi dengan rute Stasiun Purwosari hingga Stasiun Sangkrah, Solo, Jateng. Untuk beroperasi, kereta ini memerlukan 3,5 meter kubik kayu bakar. Kendati demikian, kereta hanya akan beroperasi dengan pemesanan khusus.

Untuk mengganti biaya operasi, pemesan harus menyiapkan dana sebesar Rp 5 juta sekali jalan. Bukan hanya wahana kereta, Pemerintah Kota Solo, Jateng, juga menawarkan paket seni seperti pagelaran tari dan membatik guna menarik wisatawan. Tujuannya adalah agar dapat mendongkrak kehidupan ekonomi warga setempat. Selengkapnya simak video berita ini.(IRN/DIO)


Bangkai Nomad Siap Dievakuasi
September 11, 2009 at 2:58 am

Liputan6.com, Tarakan: Setelah mengurai bangkai badan dan mesin pesawat Nomad yang jatuh di lokasi pertambakan Sekatak Bengara, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Timur, tim Pusat Penerbangan Angkatan Laut Juanda bersiap mengevakuasi bangkai pesawat menuju Tarakan, Jumat (11/9) sore nanti. Proses evakuasi ini rencananya dilakukan dengan kapal pendarat atau Landing Craft Tank (LCT).

Kecelakaan pesawat Nomad, Senin lalu, menewaskan lima orang. Seluruh korban tersebut adalah warga sipil yang menumpang pesawat militer itu. Empat korban luka-luka saat ini masih dirawat di Rumah Sakit TNI Angkatan Laut Tarakan [baca: Bangkai Nomad Mulai Dipindahkan]. Selengkapnya simak di video berita ini.(WIL/LUC)

 

This email was sent to auliaganteng4@gmail.comCreate Your Account
Don't want to receive this feed any longer? Unsubscribe here.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar